Kantin Kampus, Segelas Kopi dan Tawa Bahagia

Mang.. Edi meninggal dunia.

Sebuah pesan singkat di handphone saya, yang cukup mengagetkan kemaren siang dan membangunkan saya dari lamunan saat  berada di dalam bus perjalanan ke Surabaya dari Yogyakarta. Edi siapa pikirku, ternyata Edi abang tukang bakso di kantin kampus. Mungkin kalian berpikir apa hubungannya seorang tukang bakso dengan mahasiswa yang super sibuk seperti saya?

Banyak hal yang saya dapat dari orang sederhana yang satu ini. Hari-hari di kampus selain kegiatan perkuliahan dan bimbingan skripsi ya nongkrong di kantin kampus. Umum memang untuk anak kuliahan mengisi waktu luang di kantin kampus, bertemu teman dan bersenda gurau kesana kemari. Tapi keadaan kampus sudah berubah, berbeda dengan beberapa tahun yang lalu. Sekarang tinggal beberapa temen baik saya yang masih ada di kampus ini, sisanya entah sudah pergi kemana.

Orang yang bernama Edi inilah yang setia menunggu calon pembeli dan menemani saya saat sedang sendirian di kantin (sendirian dalam arti temen-temen deket saya sudah ga ada), tetap ramah melayani kesibukan berjualan disela dengan canda kecilnya dan bermain kartu, dengan saya juga tentunya. Saya jauh lebih menghargai orang-orang seperti ini daripada anak dari fakultas sebelah yang juga sering nongkrong dikantin ini, tapi membawa segala kemewahan duniawi pemberian orang tuanya lewat semua sikap dan tutur katanya yang terlalu tinggi

Salah satu hal yang saya pelajari, dia selalu tersenyum disetiap harinya, meskipun sadar penghasilan beliau dengan berjualan tidak seberapa untuk menghidupi keluarganya, tapi dia bisa menikmati hal itu. Tersenyum.lkhlas.

Ikhlas. Satu hal yang kadang belum bisa saya dapat  selain dari tersenyum itu sendiri. Bagaimana bisa orang kecil seperti beliau begitu menikmati hidupnya, sedangkan aku atau juga kamu masih terlalu banyak mengeluh tentang banyak hal?

Dipenghujung masa studi saya, saya kehilangan sosok yang cukup mengisi waktu dan pikiran saya tentang arti dari kebahagiaan. Entah siapa lagi yang akan menemani kesendirian saya dikantin kampus, esok hari. (Tulisan ini saya posting ulang disini, sebelumnya telah saya tulis di blog saya terdahulu, sekitar 4 bulan yang lalu)

This entry was posted on June 7, 2012 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply